CANDI DWARAWATI
Komplek Candi Dwarawati
https://youtu.be/UdMvSxFsO2c
Mengenal Bangunan Cagar budaya, Bagi saya pribadi sangatlah penting. Walaupun, Saya tidak pernah hidup di zaman pembangunan Candi Tersebut. Akan tetapi, Akan tercipta imajinasi Dengan membayangkan dan seolah olah Bayangan itu tercipta secara mengkhayal. Seolah olah, Ikut merasakan keheningan, keramahan tanah yg di dirikan bangunan tersebut.
https://youtu.be/UdMvSxFsO2c
" Candi Dwarawati "
Candi Dwarawati terletak di lereng Bukit Perahu, Merupakan Bangunan Candi yang berada di bagian sisi Utara, Di antara Candi Candi di dataran tinggi Dieng. Lokasi berjarak satu kilometer dari komplek Candi Arjuna. Dan di lokasi ini, Dahulu ada dua reruntuhan Bangunan Candi. Yaitu, Bagunan Candi Dwarawati dan Bangunan Candi Parikesit. Kemudian, Di lakukan pemugaran pada tahun 1955 dan tahun 1980. Denah Candi Dwarawati Berbentuk Palang. Tidak memiliki selasar pada bagian kaki candinya. Berbeda dengan Bangunan Bangunan Candi Pada Umumnya.
Sebagai Contoh
" Bangunan Candi Gedong Songo
Yang Pertama "
Baca Juga Bangunan Candi Gedong Songo Yang Ke dua
Yang memiliki hiasan makara naga dan kala.
Dengan Arah yang menghadap Ke mata angin Barat. Candi Dwarawati Ini, Hampir mempunyai kemiripan dengan Candi Gatotkaca.
Sebelah Barat Komplek Candi Arjuna.
" Candi Dwarawati "
Bangunnan Candi Dwarawati ini, Berada di puncak bukit kecil. Dengan halaman yang lumayan cukup luas, Separuh lapangan Bola, Kalu pribadi saya mengatakan. Di belakang kampung Warga dan jauh dari pusat keramaian. Maka dari itu, Bangunan candi ini jarang sekali di kunjungi wisata Lokal maupun Wisata manca negara. Mungkin hanya beberapa wisata saja yang bisa tau lokasi bangunan candi tersebut. Itupun atas petunjuk dari Jupelnya ( Mungkin ). Kenapa demikian, waktu itu. Saat saya akan berkunjung ke lokasi tersebut, Dengan tujuan ke komplek Candi Dwarawati sempat kesasar. Karena, lokasi itu harus masuk ke gang pemukiman penduduk, dan berada di belakang pemukiman Warga.
" Candi Dwarawati "
Candi Gatotkaca, Dengan Dwarawati.
Memang hampir mempunyai kesamaan dalam bentuk dan wujudnya. Hanya karena yang saya lihat perbedaan besar kecilnya dan tingginya kedua bangunan tersebut.
Bangunan Candi Dwarawati mempunyai denah dasar bangunan, Sama dengan bangunan Candi Gatotkaca. Denah dasarnya berbentuk palang, Dengan 12 sudut.
kalau bangunan Candi Gatotkaca memiliki ukuran denah dasar 5m x 5m, Sedangkan Bangunan Candi Dwarawati memiliki Ukuran 6,5m x 6,5m, Jelas lebih luas bangunan candi dwarawati.
Bukit, Dimana Bangunan Candi Dwarawati berdiri megah di sana.
Kita melihatnya dari lokasi, Yang di duga bangunan Candi Parikesit
" Candi Dwarawati "
Candi Dwarawati memiliki beberapa relung di setiap bagian kulit luarnya. Terdapat 5 Relung dengan beda arah hadapannya. Antara lain :
Relung yang menghadap ke barat, yang mengapit ambang pintu bangunan candi. Yang berada di samping kanan dan kiri ambang pintu candi. Relung tersebut nampak kosong, yang seharusnya bernaung Dua sosok arca yg bernama Mahakala dan Nandiswara
Di mana, Mahakala berada di relung sebelah kiri ambang pintu, Jika dalam posisi akan memasuki ke dalam ruang Bangunan Candi.
Nandiswara, Berada di relung sebelah kanan ambang pintu Candi, Jika berposisi akan masuk ke dalam ruang bangunan Candi.
Kedua arca tersebut, Berfungsi sebagai penjaga pintu Bangunan Candi, Dalam mitologi Hindu Kuna. Di atas ambang pintu, Juga tidak nampak penghias kepala kala.
" Candi Dwarawati "
Relung bagian kulit luar bangunan Candi yang menghadap ke arah mata angin bagian utara, Relung tersebut juga nampak kosong. Yang seharusnya bernaung Sosok Arca Durga Mahisasuramardini.
" Candi Dwarawati "
Nah, Untuk relung bagian luar, Yang menghadap ke arah timur, Napak kosong juga. Dan seharuanya, Bernaung sosok arca Ganesha.
Sang dewa ilmu pengetahuan.
" Candi Dwarawati "
Penempatan relung yang menghadap ke arah utara, Relung tersebut juga nampak kosong. Dan Seharusnya, Relung tersebut terdapat Sosok arca Agastya.
" Candi Dwarawati "
Di sebelah barat daya bangunan Candi Dwarawati, Juga terdapat tumpukan batuan komponen kala. Namun, kala disini terdapat ada dua.
Kala yang satunya, Sudah dalam garapan yang sempurna
Dan
Kala yang satunya perkiraan saya, Belum selesai di garap. Kenapa dengan perkiraan .. ??? Karena, Panel kala yang satunya masih polos, Baru terbentuk kepala kala lengkap dengan mata dan rahangnya. Akan tetapi, Belum lengkap dengan ukiran ukiran rambut apinya.
Kalau pendapat saya, Kala yang audah jadi lengkap dengan berbagai penghias rambut apinya. Ke Mungkinan, Kala ini merupakan panel bagian dari candi dwarawati. Dan menempati di bagian atas ambang pintu.
Jika dalam pendapat lain, Jika memang benar dahulu Candi dwarawati tidak sendirian, Maksudya ada beberapa bangunan selain yg masih nampak. Apakah mungkin, Kala yang satu ini merupakan panel bangunan candi yang berada satu komplek dengan candi dwarawati.
Ada apa dengan bangunam candi dwarawati .. ???
Apakah Bangunan Candi ini Termasuk candi perwara atau kah, Bangunan Candi induk.
Jika Candi ini merupakan bangunan Candi Induk, Kenapa tidak ada yoni di dalam bangunan Trsebut. Mungkinkah hilang .. ???
Dan jika Dwarawati Bangunan candi perwara, Di manakah induknya.
Apakah, Yang disebut dengan Candi Parikesit itu, sebagai candi induknya.
Karena, Di hadapan Candi Dwarawati terdapat sisa sisa sebuah bangunan Candi, Yang berada di tengah tengah lahan produktif milik warga. Ladang yang di tanami Umbi Kentang.
Kira kira berjarak sekitar 500 Meter dari bangunan Candi Dwarawati. Dan tepatnya, Berada di samping rumah warga.
Dugaan, Candi Parikesit ini hanya menyisakan Sarana pemujaan Siwa, Yaitu Yoni
" Dugaan Yoni Candi "
" Parikesit "
Yoni ini dalam keadaan Rusak, Atau patah di bagiam sudut dan ceratnya. Berada di tengah ladang kentang, Samping rumah warga. Cuma yoni ini saja yang masih tersisa di antara panel panel lainya Candi Parikesit. Terus, Panel lainya di mana .. ???
Menurut info dari dua orang saudara, Yang kebetulan beliau berdua bekerja dengan dinas terkait. Dan ikut pembangunan Candi Sembadra di komplek Candi Arjuna. Sisa dari bangunan Candi parikesit, Berada di sekitaran yoni tersebut. Mungkin, Terlalu rimbun dan lebatnya tanamn kentang itu Sehingga .. Sisa sisa banguan teraebut tidak kelihatan. Atau mungkin masih tertutup tanah di lokasi teraebut. Dan sisa lainya berada di rumah warga terdekat. Komponen Batuan tersebut, Di fungsikan sebagai vondasi rumah. Tetapi tidak permanen.
" Dugaan Yoni Candi "
" Parikesit "
Yoni merupakan rangkaian dari salah satu sarana pemujaan siwa. Yang di sebutkan dengan sebutan trimurti, Jika lengkap dengan lingga sebagai lambang siwa.
Dan Yoni sebagai lambang Brahma dan wisnu.
Banyaknya pengetahuan yang belum kita dapat. Untuk mengungkap salah satu tinggalan sedjarah Bangsa yang aku anggap teramat istimewa.
Masih harus banyak melanglang buana dan tidak jera dengan melontarkan banyak pertanyaan kepada orang yg audah mengetahuinya.
#_Hobiku_Sobo_Alas
Komentar
Posting Komentar