Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2017

TIRTO WENING DAN WATU LUMPANG CEMANGGAL

Gambar
" WATU LUMPANG DAN TIRTO WENING " ( cemanggal ) Penelusuran jejak peninggalan peradaban kuno di lereng Gunung Ungaran, setelah melakukan penelusuran selama empat kali dalam satu bulan, Akhirnya membuahkan hasil juga, Itu pun karena ada bantuan pencarian dari warga desa setempat. Situs Cagar Budaya Watu Lumpang, Tepatnya di : Dusun Cemangga Desa Munding Kec. Bergas Kab. Semarang Jawa tengah merupakan salah satu tantangan untuk menyibak tabir yg terjadi dalam cerita rakyat yg masih mengalir sampai sekarang Keindahan alam salah satu bukti yang menunjukan bagai mana keagungan yg kuasa menciptakan semuanya untuk kita, supaya kita tetep bisa memanfaatkan alam semestinya, sesuai dengan kemampuan dan takaran kita, kemampuan untuk mengolahnya dan takaran untuk menuai hasilya Kalau manusia bisa murka, karena merasa terusik atau terganggu, kenapa alam tidak BUKIT GAJIHAN ( cemanggal ) Bukit Gajihan Cemanggal Bukit Gajihan Cemanggal Keindahan alam Gun

JEJAK MASA KERAJAAN KUNO DESA GINTUNGAN

Gambar
TINGGALAN KERAJAAN KUNO ( Gintungan Ungaran ) Cerita rakyat kadang membawa kita untuk mengetahui swluk beluk, siapa sebenarnya jati diri bangsa kita Dari peradaban kerajaan kuno yg berjalan mengikuti masanya, sampai beralih dan berangsur menjadi pemerintaham yg moderen, melewati tahap tahap dalam pengembangan pengembanganya Sering dan bahkan banyak hal hal yg membuat perasaan kita timbul akan kecurigaan yg beralasan, dengan bukti bukti peninggalan warisan cagar budaya, sebagai bentuk fisik suatu maha karya yg pernah di ciptakan kala itu, di mana para leluhur kita hidup rukun dan damai, dan menuangkan rangkaian jati dirinya, di tuangkan dalam bentuk gambarkan dengan media yg bertahan untuk di kenang dan mudah di pahami dan di pelajari Seperti halnya, suatu tempat yg di pilih leluhur kita, yg akan di jadikan tempat bernaung dan bertahan, untuk mengembangkan dan menciptakan suatu peradaban baru mestinya, yg memiliki sumberdaya alam yg melimpah, kontur tanah yg subur, deka

LINGGA MAKAM SUMOWONO

Gambar
SISA BANGUNAN MASA KERAJAAN KUNO ( sumowono ) Tanggal 26 september 2018 Desa Sumowono Kec. Sumowono Kab. Semarang Jawa tengah Tepatnya di makam umum lotogok Sawah gondang Terdapat sisa sisa bangunan pemujaan hindu di masa kejayaan kerajaan kuno, yg pernah di pimpin seorang raja pada masa itu Dengan kearifan dan kebijaksanaan dalam mengatur pemerintahan, yg dapat mengayomi rakyatnya Sehingga, rakyat kala itu memiliki atau mempunyai pemikiran pemikiran yg cerdas dan trampil dalam menciptakan karya karyanya Yang di tuangkan dalam segi penggambaran kehidupan masa kuno, lewat goresan goresan ukiran di setiap media yg mampu mengabadikan moment mereka sampai sekarang, yg dapat menjadi warisan cagar budaya yg perlu kita lestarikan keberadaanya secara kebersamaan Warisan cagar budaya contohnya, terciptanya bangunan pemujaan berupa candi, yg mempunyai karakter gambaran betapa bersahajanya pada masa peradaban itu, menciptakan kewibawaan setiap tindakan dan perbuatannya, sehi

CURUG LAWE & SITUS CAGAR BUDAYA

Gambar
CURUG LAWE DAN WARISAN KERAJAAN KUNO Lereng Gunung Ungran mempunyai banyak legenda dan cerita rakyat, yg mengandung unsur tentang warisan cagar budaya dan keindahan cagr alam yg masih natural atau alami Banyak di suguhkan wisata wisata cagar alam yg berada di kaki gunung Ungaran Beberapa wisata cagara Alam yg berada di kawasan Gunung tersebut 1. Air terjun Semirang 2. Air terjun curug lawe 3. Air terjun Curug benowo 4. Air terjun Curug Indrokilo 5. Air terjun Curug lawe si cepit boja Keseluruhan berada di area kaki Gunung Ungaran Gunung Ungran, sebuah gunung yg berada di tengah kota besar di Kab. Semarang dan sekitarnya, yg menjadi Icon sebuah nama kota kecil yg menjadikan nama sebuah kecamatan yg membawahi beberapa kelurahan, di kab. Semarang Kota Ungaran atau kec. Ungaran yg di ambil dari nama sebuah gunung tersebut Letak geografi Gunung Ungaran berada di sebelah barat kota Ungaran, sebelah utara Kota Ambarawa, sebelah timur kec. Limbangan kab. Kendal

SITUS MASJID BASYARUDDIN

Gambar
SITUS CAGAR BUDAYA DI MASJID BASYARUDDIN Masjid Basyaruddin sebutan warga pringapus Sebuah bangunan masjid yg sudah melewati tahap pengrehapan sebanyak tiga kali Pada tahun 1970 an dan tahun 1998, terakhir di reheb tahun 2006 Masjid Basyaruddin, merupakan masjid termegah yang memiliki unsur nilai sedjarah perwalian yang di sebut sebutkan dengan Nam Syech Basyaruddin pada masa itu. Seorang tokoh Ulama besar dengan banyak dedikasi yg terkenal dengan kesabaranya dan kecerdasan dalam menulis karangan sebuah kitab, yg di sebut dengan kitab Blawong Kitab ma'rifat yg  mengajarkan tentang pelajaran agama islam dan hukum sunah dan kewajiban dalam menjalankan perintah Agama Syech Basyaruddin, ssosok ulama besar yg dulu pada masanya menyebarkan agam islan di tanah kecamatan pringapus dan sekitarnya Yg meninggal dan di makamkan di Gunung Munggut kec. Pringapus Kab. Semarang Jawa Tengah Di sebuah gunung kecil atau bukit munggut terdapat beberapa pusara Aulia' para wali yg berse