YONI WATU PAWON

SITUS WATU  PAWON KAWENGEN

Tanggal 01 september 2017

Kecamatan Ungaran, jantung kota semarang yg menaungi beberapa kelurahan, ternyata menyimpan banyak legenda legenda cerita rakyat yg pernah terciptakan oleh leluhur yg terdahulu

Mereka merangkai semua cerita dengan inisiatif dan ide ide kreatif yg di tuangkan dalam beberapa seni dan budaya tiap daerah

Keseluruhan itu, mengandung unsur pesan moral yg sangat mendidik untuk di pelajari dan patut di lestarikan di manapun keberadaanya, dan apapun bentuknya

Dusun Watu pawon
Desa kawengen
Kec. Ungarakab. Semarang
Jawa tengah

Menyimpan kisah cerita rakyat tentang terjadinya sebuah nama desa
Watu pawon
Situs Cagar Budaya yg berada di desa tersebut, di gunakan sebagai tonggak sedjarah nama sebuah desa di kec. Ungaran

GUMUG ( bukit kecil )

Gumug

Di area tengah persawahan produktif, yg masih di kelola oleh warga setempat, gumug tersebut menjadi saksi bisu peradaban masa pemerintahan kerajaan kuno, yg di pimpin seorang raja yg masih mengutamakan kesejahteraan rakyat, yg hidup di dalam aturan aturan keyakinan dan kebudayaan yg sudah di tentukan oleh sesepuh pini sepuh pada masa itu

GUMUG

Gumug

Gumug dengan jumlah material batuan yg cukup kiranya untukembangun sebuah tempat pemujaan

Dengan kontur tanah yg subur, sehingga tempat itulah yg di pilih untuk mengabdikan suatu keyakinan sebagai pemujaan dewa dewa yg di yakininya

YONI

Yoni

Sebuah yoni yg di lambangkan sebagai bagian dari trimurti, yaitu di mana nama ke tiga dewa tersebut di yakini sebagai juru penyelamat keyakinan yg di anutnya pada masa itu

Yoni yg di lambangkan sebagai Dewa Brahma dan Dewa Wisnu

Yg sekarang di jadikan nama sebuah desa dengan sebutan yg baru

Di sebutkan sebagai nama Watu Pawon

Karena anggapan warga, benda cagar budaya itu mirip dengan sebuah Pawon ( jawa ) tempat memasak tradisional masyarakat jawa atau tungku

YONI

Yoni

Yoni melambangkan Dewa Brahmana Dan Dewa Wisnu

Dewa Brahmana sebagai dewa pembangun

Dewa Wisnu sebagai dewa perawat

Di simbulkan sebagai dewi Uma ( sakti ) istri Siwa

YONI

Yoni

Yoni mempunyai bentuk persegi, mempunyai penampang datar di bawah dan penampang atas, penampang atas memiliki lubang tengah berbentuk bujur sangkar berfunsi sebagai pengunci lingga

SITUS BATU BALOK BERBENTUK KOTAK PERSEGI

Batu Balok Persegi

BATU BALOK PERSEGI

Batu Balok Persegi

Komponen Batu ini berada tidak jauh dari fragmen arca ganesa dan unfinis yoni

Berjarak sekitar 8 ( delapan ) meter di sisi sebelah timur laut

Beberapa situs yg terdapat di gumug tersebut berupa

1.Unfinis Yoni

2. Fragmen Arca Ganesha

3. Fragmen Arca Nandi

FRAGMEN GANESA

Fragmen Arca Ganesa

Fragmen Ganesa ini berada di sebelah timur unfinis Yoni

Dengan kondisi seperti gambar di atas

Dengan kepala arca terpenggal, kedua belah tangan putus termutilasi, dengan motif padma yg sudah tidak kelihatan ukiranya

Ganesa dalam mitologi kepercayaan hindu, di anggap sebagai dewa ilmu

Dalam bangunan candi pemujaan, arca ganesa berada di relung atau bilik candi, tepatnya di belakang bangunan candi

FRAGMEN ARCA NANDI

Fragmen Arca Nandi

Fragmen arca nandi berada tidak jauh dari lokasi unfinis yoni dan fragmen arca ganesa

Berjarak sekitar 7 ( tujuh ) meter tepatnya berada di sisi sebelah barat daya

FRAGMEN ARCA NANDI

Fragmen Arca Nandi

Dalam kepercayaan hindu kuno, nandi merupakan arca lembu yg di sucikan

Arca nandi ini biasanya sering di jumpai dalam bangunan candi pemujaan berupa candi yg berdampingan dengan lapik sajen

Dalam mitologi hindu, arca nandi di percaya sebagai wahana dewa siwa ( tunggangan )

Beberapa batuan kotak yg mempunyai pelipit, sebagai panel panel penghubung material batu candi yg lainya

Terdapat dan di fungsikan sebagsi mana tidak semestinya

Beberapa bangunan talut sebagai pembatas lahan persawahan dan lahan ladang milik warga yang menggunakan material bangunan candi

TALUT PEMBATAS LAHAN 

Talut Pembatas Lahan

TALUT PEMBATAS LAHAN

Talut

Pencarian batu komponen candi yg di jadikan talut, oleh adik saya dan saudara blusukan

Ini hanya sebagian gambaran talut saja yg saya tampilkan, sebenarnya masih ada beberapa talut yg memang sengaja tidak saya tampilkan, dari beberapa hanya tiga talut saja sebagai contoh gambar poto

TAMPAK BANGUNAN TALUT UNDAK DARI ATAS

Undakan Talut Dari Atas

Memang sengaja kita mengadakan pemungutan batuan komponen candi untuk di jadikan satu dengan yg lainya

Bukan karena merusak, tapi kami menginginkan supaya tidak rusak berkelanjutan, yg kemungkinan akan mengancam hilangnya sebuah bukti sedjarah yg pernah di cetak pada jaman kerajaan kuno di nusantara

BATU CANDI

Batu Candi

Batu candi ini yg berada dalam bangunan talut, kita berusaha mengeluarkannya dengan mengunakan sebatang ranting kayu jati

BATU CANDI

Batu Candi

Batu candi ini mempunyai pelipit, berada dalam talut di bawah pohon jati

BATU CANDI

Batu Candi

Prosesi pengeluaran Batu Candi di area talut yg lainya

Hanya yg mempunyai pelipit saja, yg kita keluarkan dari talut, karena menurut kami, komponen batu tersebut yg paling bagus dan kayaknya menurut kami masih mempunyai bentuk, walaupun sudah terkena benda tajam seperti cangkul, karena ke awaman warga setempat yg benar benar tidak mengetahuinya

PENGELUARAN BATU CANDI

Pengeluaran Batu Candi

Prosesi pengeluaran batu candi yg berads di talut di bawah pohon jati

BATU CANDI BERPELIPIT

Batu Candi Berpelipit

Batu Candi berpelipit genta, kemungkinan besar batu candi tersebut terdapat pada komponen sebuah bangunan bhurvaloka atau dunia para manusia ( kaki candi )

PEMINDAHAN BATU CANDI

Pemindahan Batu Candi

Artinya, pemimdahan batu candi ini, cuma beberapa yg kita pilih dan yg kita keluarkan dari talut, kita pindah dan kita tempatkan dengan semestinya, di jadikan satu dengan yg lainya, dengan harapan supaya tidak rusak secara berkelanjutan

BATUAN CANDI

Batuan Candi

Cuma beberapa batuan candi ini yg berhasil kita kumpulkan dan kita jadikan satu dengan yg lainya

Keseluruhan mempunyai pelipit dan pelipit genta ( lonceng ) bentuk sisi lonceng

Sekian lama batuan tersebut terpisah dengan yg lainya

Dan di alih fungsikan dengan tidak semestinya

Supaya batu batu itu saling berkumpul untuk reonian karena sekian lama mereka terpisah

Apa bila bisa di ungkapkan dengan kata kata, kemungkinan akan berbicara dengan seperti itu 😂😂😂

BATU CANDI

Batu Candi

POTO DENGAN SITUS

Poto Dengan Situ

Memang sengaja saya mengajak adik yg masih duduk di bangku kelas 5 sekolah dasar

Dengan harapan, supaya belajar mengenal situs situs cagar budaya, supaya dia tau betapa istimewanya bangsa ini, pada masa itu

GUMUG WATU PAWON

Gumug Watu Pawon

Terimakasih saya ucapkan kepada saudara blusukers

Kang Gito

Adiku Elza Nadia Zulkarnaen

Salam santun

Eka Budhy

Demi Kejayaan Nusantara